KARANGANOM – Wakil Bupati (Wabup) Klaten, Benny Indra Ardhianto menyerahkan piagam penghargaan kepada Putri Otonomi Indonesia asal Klaten Tahun 2024, Raphaella Chayla Shaka. Penghargaan diserahkan disela pagelaran wayang kulit rutin malam Jumat Pon di Bangsal Sri Sidomulyo, Dukuh Pandanan, Desa Soropaten, Kecamatan Karanganom Kamis malam (10/4/2025).
Wabup Klaten, Benny Indra Ardhianto dalam pesan singkatnya berharap agar Raphaella Chayla Shaka terus mengembangkan dan mengabdikan diri secara maksimal dalam membawa nama Indonesia, khususnya dalam bidang pariwisata ke tingkat Go Internasional.

Sosok Raphaella Chayla Shaka juga didampingi finalis Putri Otonomi Indonesia Tahun 2025 yang juga berasal dari Klaten, Shella. “Ini momen membahagiakan, menerima piagam Putri Otonomi Indonesia, semoga bisa mengemban amanah dengan maksimal, dan bisa membawa wisata Indonesia Go Internasional, termasuk wisata di Kabupaten Klaten ini,” ujar Raphaella yang masih kuliah di Universitas Atmajaya Yogyakarta tersebut.
Seperti diketahui, perjuangan Raphaella untuk mendapatkan gelar Putri Otonomi Indonesia 2024 tak mudah, ia harus ikut seleksi di Jakarta bersama perwakilan dari seluruh kabupaten yang ada di Indonesia. Dan akhirnya, ia berhasil menyisihkan 14 finalis dari kabupaten lain.
Sementara itu disusul Runer Up II Kabupaten Trenggalek, Laili Soimaturrohmah. Dan untuk posisi ketiga diraih oleh Kabupaten Dharmasraya, Niken Gesdianlie. Malam Grand Final Putri Otonomi Indonesia 2024 berlangsung di Hotel Pondok Prigi, Desa Tasikmadu, Kecamatan Watulimo, Kabupaten Trenggalek, Sabtu malam (8/6/2024) lalu. (bud/*)