• Tue. Jun 3rd, 2025

Joglo Pos

Koran Umum Sahabat Masyarakat Klaten

Setelah Sepi Karena PMK, Pasar Sapi Jatinom Kembali Bergeliat

ByMuslih Budi

Mar 10, 2025
Share :

JATINOM – Setelah sepi lantaran kasus Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) kembali merebak beberapa waktu lalu, kini Pasar Sapi Jatinom yang berada di Desa Bonyokan kembali bergeliat.
Pantauan Joglo Pos pada Rabu (5/3/ 2025), kondisi pasar sudah ramai kembali, puluhan pedagang sudah kembali datang membawa sapi dagangan.
Kepala Desa (Kades) Bonyo kan, Jatinom, H Surono ‘Lembu Suro’ mengatakan kondisi pasar sudah mulai ramai lagi setelah merebaknya wabah PMK bulan Januari lalu.
“Alhaduillah pasar sudah ramai lagi, sudah banyak pedagang membawa sapi-sapinya ke Pasar Sapi Jatinom ini,” ujar H Surono, Minggu (9/3/2025).

Setelah sepi lantaran wabah PMK beberapa waktu lalu, saat ini Pasar Sapi Jatinom kembali ramai.

Menurut Kades Surono, berda sarkan data yang dimiliki pada Hari Rabu (5/3/2025), terdapat 150 ekor sapi yang memenuhi pasar. Artinya kondisi pasar sudah mulai ramai lagi.
Hal ini sangat berbeda ketika wabah PMK merebak pada Desember 2024 hingga Januari 2025 lalu, dimana kondisi pasar sangat sepi waluapun tetap beroperasi.
“Saat PMK merebak, atau sekitar akhir tahun 2024 hingga awal tahun 2025, kondisi pasar sangat sepi, bahkan pedagang tak berani membawa sapinya ke pasar, takut terkena PMK, jadi waktu itu pasar hanya dipadati pedagang, namun tidak ada transaksi sama sekali,” jelas Kades Surono ketika di hubungi Joglo Pos Minggu siang (9/3/2025).

Kades Bonyokan, H Surono sedang menyemprot Pasar Sapi Jatinom pada Minggu (9/3/2025).

Kades Surono pada Minggu (9/3/2025) melakukan penyemprotan di lokasi Pasar Sapi Jati nom. Hal itu bentuk upaya antisipasi wabah atau virus ke lokasi pasar yang dibawa sapi dari pedagang.
“Ini saya masih melakukan penyemprotan di lokasi pasar sapi, sebagai bentuk antisipasi serta untuk menjaga kebersihan pasar,” ujar Kades Surono.
Sementara itu menurut salah seorang pedagang, Suroto (65), mengatakan dirinya sudah mem bawa sapinya ke Pasar Sapi Jatinom sejak beberapa waktu lalu. Ia sudah tidak khawatir dengan wabah PMK.
“Alhamdulilah sudah tidak khawatir lagi. Dan ini pasar sudah ramai lagi. Biasanya kalau puasa begini banyak permintaan sapi, namun ini baru terjual 1 ekor,” ujar Suroto yang mengaku pedagang dari wilayah Boyolali. (bud)

Kirim berita :
Hubungi Redaksi ?
Hallo, Selamat datang di Redaksi Joglo Pos !
Ada berita yang ingin disampaikan ?
Silahkan ditulis lengkap kejadian peristiwa beserta fotonya !
Menerima update berita ? OK No thanks