JAKARTA – Kombes Siswanto mewakili jajaran Kepolisian Republik Indonesia (Polri) memberikan apresiasi kepada Asosiasi Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB ) Indonesia dan FKUB Provinsi se Indonesia yang telah menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) II yang dihadiri para tokoh Lintas Agama di Orchardz Hotel Industri Jakarta, Kamis (3/10/2024).
Kombes Siswanto mengatakan bahwa dalam menjalankan tugas menjaga kamtibmas selama ini pihaknya tidak terlepas dari bantuan dan dukungan serta kerjasama dengan masyarakat dan seluruh pemangku kepentingan yang ada di tanah air.
“Oleh karena itu, pada kesempatan yang berbahagia ini, saya mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya, kepada seluruh tokoh lintas agama, yang tergabung di FKUB seluruh Indonesia yang telah ikut berpartisipasi sehingga sampai saat ini kondisi kamtibmas aman dan kondusif,” ujarnya.
Terkait tugas dan peran Polri dalam menghadapi pilkada serentak 27 Nopember 2024 lanjut Siswanto terdapat beberapa kerawanan yang dapat menimbulkan gangguan kamtibmas jika tidak ditangani secara dini dan serius.
“Di antaranya premanisme, perkelahian antar kelompok, pencurian kendaraan bermotor dan kasus yang dilatar belakangi oleh minuman miras, termasuk penyebaran berita hoax melalui media sosial yang dapat memicu serta berpotensi dapat memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa serta menimbulkan gangguan kamtibmas lainnya,” katanya.
Kombes Siswanto mengajak para tokoh lintas agama untuk menjadi pendingin suasana di tengah-tengah masyarakat, guna menetralisir berbagai intervensi, intimidasi dan provokasi dari pihak-pihak yang berpotensi memicu terjadinya konflik.
“Jajaran Kepolisian berharap, kegiatan Rakernas ini berdampak kepada semua kalangan masyarakat di tanah air dalam mencegah tindak kriminal, sehingga diharapkan para tokoh lintas agama dapat bersinergi dengan aparat penegak hukum dalam menghadapi setiap ancaman dan gangguan di tengah masyarakat.
“Oleh karena itu, peran serta tokoh lintas agama yang tergabung melalui FKUB sangatlah penting sehingga diharapkan dapat membantu tugas-tugas kepolisian dan menjadi mitra kerja saat ini maupun saat yang akan datang,” katanya.
Dijelaskan bahwa tugas menjaga kamtibmas itu tidak bisa dilakukan sendiri oleh jajaran kepolisian sehingga tugas ini menjadi tanggung jawab bersama.
“Hal yang paling primordial terkait soal kerawanan kamtibmas adalah soal agama. Isu-isu soal agama sering diikutsertakan dalam setiap kontestasi pilkada,” katanya.
Kombes Siswanto sangat berharap sekembali dari Rakernas ini para tokoh lintas agama dapat memberikan pencerahan kepada umatnya masing-masing di daerah. “Pilkada serentak ini hendaknya kita syukuri bersama dengan penuh suka cita , gembira, dan tidak perlu ada ketegangan. Para tokoh lintas agama hendaknya menjadi teladan dan perekat umat,” pungkasnya. (Moch Isnaeni)