KARANGANOM – Pembangunan kandang ayam petelur yang dilaksanakan oleh Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Sumber Makmur Desa Ngabeyan, Kecamatan Karanganom telah selesai. Rencananya, akhir September ini akan dimulai pengisian kandang (ayam petelur).
“Rencananya kita akan isi dengan ayam petelur sebanyak 2.000 ekor pada akhir September ini, ayamnya sudah ready, saat ini kita masih mempersiapkan kndang dengan maksimal,” jelas Kepala Desa (Kades) Ngabeyan, H Supriyadi dilokasi kandang, Kamis (12/9/2024) .
Menurut Supriyadi, kadang ayam panggung tersebut dilengkapi dengan sistem minum automatis menggunakan paralon yang disambungkan langsung dari bak atau tandon air. Selain itu, pembangunan kandang juga memperhatikan sisi kotoran, jadi dari kandang, kotoran ayam akan langsung turun ke bawah atau ke lantai dasar, sehingga tidak perlu repot-repot membersihkan kotoran ayam. Kandang ayam rencananya juga akan dipasang CCTV.
Kandang tersebut dibangun diatas tanah kas desa seluas 1.300 meter persegi. Yang merupakan tanah
pengganti kas desa yang sebelumnya terdampak Proyek Strategis Nasional (PSN) Jalan Tol Yogya-Solo.
Rencananya, usaha ternak ayam petelur nanti akan dikelola sepenuhnya oleh BMDes Sumber Makmur. Kandang tersebut setelah jadi nanti bisa memuat ayam sekitar 7-8 ribu ekor, namun untuk pertama kali BUMDes akan memulai dengan beternak sekitar 2.000 ekor.
“Pembangunan kandang ayam tersebut dibiayai dari Bantuan Dana Desa (DD) Tahun Anggaran 2024 senilai Rp 667.935.500,- dengan luas bangunan panjang 85 meter, lebar 17 meter dan tinggi bangunan 4,7 meter,” ujar Supriyadi.
Sampai saat ini, ada beberapa unit usaha yang sudah dikelola BUMDes Sumber Makmur , antara lain pengelolaan air bersih, foto kopy, persewaan molen serta unit simpan pijam (simpin).
“Semua sudah berjalan, dan Tahun 2023 lalu dari hasil pengelolaan semua unit, BUMDes Sumber Makmur mampu menyokong Pendapatan Asli Desa (PADes) bersih sebesar Rp 30 juta, dan mudah-mudahan dengan rencana akan menambah unit baru, yaitu ternak ayam petelur, diharapan nanti bisa menambah lagi ke PADes.
Sementara itu, Tenaga Ahli Kabupaten Klaten, Muhtarom juga mengapreseasi kepada Kades Supriyadi yang mengalokasikan Dana Desa untuk program Ketahanan Pangan, dengan membuat 1 unit kandang yang mana nantinya untuk meningkatkan PADes. (bud)