• Mon. Apr 21st, 2025

Joglo Pos

Koran Umum Sahabat Masyarakat Klaten

Dirlanats Polda Jateng Cek Tol Jogja Solo Yang Akan Jadi Tol Fungsional saat Lebaran

ByKaryana

Feb 19, 2025
Share :

PRAMBANAN– Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Jateng melakukan survei terkait kesiapan Jalan Tol Solo-Yogya.

Survei dilakukan untuk memastikan kesiapan tol fungsional dari Prambanan, Klaten hingga Purwomartani, Sleman.

Tol fungsional itu disiapkan untuk menghadapi arus mudik dan balik Lebaran mendatang.

Lokasi survei mencakup wilayah Kabupaten Klaten, Jawa Tengah serta Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Survei dipimpin Dirlantas Polda Jateng Kombes Pol Sonny Irawan bersama sejumlah pejabat lalu lintas dari Polda Jateng dan Polda DIY.

Termasuk melibatkan perwakilan dari pengelola jalan tol dan operator terkait.

“Survei kami lakukan untuk memastikan kesiapan Jalan Tol Solo-Yogya dan tol fungsional dari Prambanan hingga Purwomartani,” ujar Dirlantas Polda Jateng Kombes Pol Sonny Irawan saat melakukan survei, Selasa (18/2).

Dalam survei itu juga menekankan pentingnya koordinasi antara kepolisian dan Badan Usaha Jalan Tol (BUJT).

Hal ini untuk menetapkan indikator yang menjadi pedoman dalam menentukan cara bertindak (CB) selama arus mudik dam balik lebaran.

Seperti diketahui, Tol Solo-Yogya yang telah beroperasi memiliki panjang 30,8 Km dengan beberapa gerbang tol utama.

Sedangkan untuk tol fungsional akan diberlakukan sepanjang 7 Km dari Prambanan Km 30 hingga Purwomartani Km 37 selama arus mudik dan balik lebaran.

“Tim survei juga mengevaluasi berbagai aspek kesiapan infrastruktur. Termasuk penyediaan fasilitas pendukung seperti gardu tol, rest area fungsional di Km 19. Termasuk pelayanan pendukung seperti mobil urinoir, dispenser Pertamina, bengkel mobile, mobil derek dan tim quick response,” urai Sonny.

Kepolisian telah menyusun skema pengalihan arus guna mengantisipasi kepadatan.

Terutama di wilayah Klaten saat arus mudik dan balik Lebaran.

Apabila terjadi kepadatan dalam kota, arus kendaraan akan dialihkan melalui jalur lingkar selatan dan lingkar utara.

Termasuk telah menetapkan tiga indikator tingkat antrean di gerbang tol. Yakni hijau (1 Km), kuning (2 Km) dan merah (3 Km).

“Jika situasi mencapai merah, kendaraan yang menuju Klaten maupun Jogja akan dikeluarkan di Gerbang Tol (GT) Polanharjo menuju Jalan Raya Solo-Jogja,” ujar Sonny.

Sementara itu, dari hasil survei Jalan Tol Solo-Yogya, untuk kesiapan Operasi Ketupat 2025 telah mencapai 80 persen.

Tol fungsional Prambanan-Purwomartani akan mulai dioperasikan pada jalur B dengan jam operasional pukul 06.00-17.00 selama masa operasi berlangsung.

Kabid Humas Polda Jateng Kombes Pol Artanto menambahkan, survei digelar sebagai upaya Polda Jateng menjamin kelancaran dan keamanan arus mudik dan balik di Jateng.

“Berkat upaya pengecekan dan koordinasi yang baik oleh pihak kepolisian dan berbagai unsur terkait. Kami optimis arus mudik dan balik lebaran nanti dapat berjalan dengan aman dan lancar,” ujar Artanto.

Lebih lanjut, dirinya mengimbau masyarakat untuk tertib berlalu lintas selama arus mudik dan balik lebaran. Terutama saat melintasi Tol Solo-Jogja dan tol fungsional Prambanan-Purwomartani.

“Tetap mengikuti arahan petugas dan memastikan kendaraan layak jalan demi keselamatan bersama,” ungkapnya.

Kirim berita :
Hubungi Redaksi ?
Hallo, Selamat datang di Redaksi Joglo Pos !
Ada berita yang ingin disampaikan ?
Silahkan ditulis lengkap kejadian peristiwa beserta fotonya !
Menerima update berita ? OK No thanks