KEMALANG– PMI Kabupaten Klaten Bersama Palang Merah Singapura (Singapore Red Cross) menggelar Overseas Humanitarian Program (OHP) di lereng Merapi.
Kegiatan dilaksanakan di dua lokasi, yakni di SD Negeri 1 Tegalmulyo dan Dukuh Girpasang, Desa Tegalmulyo, Kecamatan Kemalang.
”Singapore Red Cross bersama PMI Klaten menggelar program Overseas Humanitarian Program di Desa Tegalmulyo, desa paling dekat dari puncak Merapi,” kata Ketua PMI Klaten, Purwanto AC.
Program tersebut diikuti 56 siswa SDN 1 Tegalmulyo dengan didampingi oleh 25 relawan Palang Merah Singapura, 8 relawan FORPIS Klaten, dan 11 relawan KSR PMI Provinsi DIY.
Tampal hadir Kepala SDN 1 Tegalmulyo Jumar, Taryono dari Perwakilan Korwil Pendidikan Kecamatan Kemalang, Purnomo dari Perwakilan SIBAT Tegalmulyo dan Perangkat Desa Tegalmulyo.
Program yang dijalankan tersebut meliputi beberapa kegiatan mulai dari edukasi pertolongan pertama, hingga promosi kesehatan.
Siswa SDN 1 Tegalmulyo diberikan berbagai pengetahuan dan ketrampilan dalam memberikan pertolongan pertama, cara cuci tangan pakai sabun yang benar dan melakukan permainan edukasi.
Mereka juga memberikan bantuan berupa perlengkapan sekolah, First Aid Kits, alat penjernih air, hingga pembangunan fasilitas cuci tangan.
”PMI Klaten mengapresiasi kerja sama antara PMI dan Palang Merah Singapura, semoga dapat terus berlanjut untuk pengembangan generasi muda relawan dan SIBAT,” tegas Purwanto AC.
Ketua PMI Klaten menghadiri acara bersama Kamidi dari Pengurus PMI Kabupaten Klaten dan Edy Sutopo selaku Kepala Markas PMI Kabupaten Klaten.
Purwanto AC menambahkan, pogram tersebut untuk mendorong kolaborasi dan pertukaran budaya antara dua negara.
Selain itu, program itu bisa membangun ketangguhan masyarakat serta peningkatan kapasitas masyarakat dan sekolah dalam menghadapi bencana dan masalah kesehatan.